Jakarta, NPC –
Belum lama ramai diberitakan ihwal hengkangnya Wings dan Djarum dari Konsorsium Nusantara. Sebabnya, Kaledoiskop Investasi IKN 2023 tidak lagi menyebut Wings dan Djarum dalam Konsorsium Nusantara 2023. Sebelumnya pada September 2023, Otorita IKN mengumumkan 10 nama investor yang masuk dalam Konsorsium Nusantara 2023. Dari 10 investor tersebut, nama Wings Group dan Djarum termasuk dua di antaranya. Konsorsium Nusantara 2023 sebelumnya terdiri Agung Sedayu Group, Salim Group, Sinarmas, Pulau Intan, Djarum, Wings Group, Adaro, Barito Pacific, Mulia Group dan Astra Group.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menanggapi berita ini. Menurut Bahlil, Wings dan Djarum memang bukan perusahaan yang tergabung dalam Konsorsium Nusantara. Bahlil menyebut, Konsorsium Nusantara yang dibesut Agung Sedayu Group adalah investor yang terlibat dalam pembangunan komersil di IKN.
“Gini, Wings dan Djarum itu tidak merupakan konsorsium yang dilakukan oleh Agung Sedayu. Namun dia akan melakukan investasi setelah tahap pertama selesai,” ujar Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (9/1/2024).
Bahlil mengaku dirinya menjadi salah satu pihak yang menangani investasi Agung Sedayu Group dan yang lainnya. Selama ini memang Wings dan Djarum sepengetahuannya tidak termasuk dalam Konsorsium IKN.
“Aku kaget juga (dengar kabar Wings dan Djarum-red), kan yang meg-handle investasi di Agung Sedayu salah satunya saya, jadi jalan aja. Progres juga jalan,” ungkap Bahlil.
“Yang saya tahu di dalam konsorsium itu tidak ada mereka (Wings dan Djarum-red),” lanjutnya.
Soal nasib Wings dan Djarum, sejauh ini kata Bahlil dua perusahaan itu akan tetap melakukan investasi di IKN. Namun, itu dilakukan setelah pembangunan tahap pertama selesai.
“Iya (tetap investasi di pembangunan tahap berikutnya), waktu itu dalam pembicaraan iya, karena saya itu kalau Kementerian Investasi, saya akan ngomong yang sudah tereksekusi, kalau masih akan itu potensi,” sebut Bahlil.
Wings dan Djarum Angkat Bicara
Wings Group dan Djarum sendiri sudah buka suara soal kabar panas investasi IKN. Head of Corporate Communications & CSR Wings Group Sheila Kansil dalam keterangan tertulisnya menegaskan, Wings Group tetap ikut serta dalam Konsorsium Nusantara IKN. Namun memang, Wings Group tidak ikut dalam pembangunan yang bersifat komersial.
“Wings Group tetap ikut serta di dalam Konsorsium Nusantara IKN yang bersifat Non-Komersial, salah satu contohnya adalah pembangunan Botanical Garden. Wings Group tetap berkomitmen untuk ikut serta dalam pembangunan IKN,” tulis Sheila.
Sementara itu, Corporate Communications Manager Djarum, Budi Darmawan mengatakan, perusahaannya tetap terlibat dalam pembangunan IKN Nusantara, yakni dalam proyek non komersial seperti pengembangan Botanical Garden.
“Djarum terlibat di IKN untuk mengembangkan dan membangun Botanical Garden,” ucap Budi saat dihubungi awak media.
Namun Budi tak merincikan proyek apa saja yang ikut digarap Djarum serta rencananya ke depan. Namun Budi menegaskan, tidak ada istilah Djarum hengkang dari konsorsium tersebut.
“Intinya kami tetap bersama konsorsium, kami fokus di Botanical Garden,” pungkasnya.
(disadur dari detikfinance.com)
Editor : Luk