Balikpapan, NPC – Seorang perempuan lanjut usia, terlantar dalam keadaan trauma akibat kekerasan fisik didorong hingga jatuh, Rabu (15/5/24) malam diamankan Dinsos Balikpapan.
Perempuan yang mengaku bernama Syaripah itu, nampak ketakutan menyambangi rumah seorang warga di Jl Malioboro RT 37 Kelurahan Gunung Bahagia Balikpapan Selatan, Rabu (15/5/24) sore sekira pukul 15.00 Wita. Kedatangan lansia dengan fisik memprihatinkan itu, sempat mengagetkan penghuni rumah. Pasalnya perempuan itu bersikap seolah tengah sembunyi dari kejaran seseorang.
Ketika dijumpai Risa, penghuni rumah, Syaripah bercerita jika dia baru saja didorong hingga jatuh oleh seseorang yang dipanggilnya kakak. Menurut tuturan perempuan yang mengenakan kaus biru dan celana panjang berbahan kaus ini, dia didorong hingga jatuh oleh orang yang dipanggilnya kakak, setelah menolak disuruh masak sayur.
Syaripah juga menceritakan jika sang kakak sempat hendak mengambil anting-anting emas yang selalu dia kenakan. Namun tak berhasil lalu melukainya.
Ketika ditanyakan rumahnya, Syarifah yang berasal dari Jawa ini, hanya menunjuk arah.
Ketua RT 37 Gunung Bahagia Noormansyah, atas keberadaan lansia terlantar ini, lantas menghubungi Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Pendamping Kelurahan Gn Bahagia Widya C.
Widya yang mendapat informasi ini, tak lama tiba di lokasi. Widya lalu menanyai Syaripah. Pertanyaan itu dijawab lansia berambut cepak ini dengan jawaban yang sama dan berulang-ulang; bahwa dia didorong hingga terjatuh karena menolak disuruh masak.
Disimpulkan lansia tersebut pikun, akhirnya Tagana Dinsos Balikpapan dihubungi, agar Syaripah bisa ditampung dan diurus, karena dianggap tidak punya keluarga.
Sembari menunggu kedatangan mobil penjemput, komunikasi dan dialog dengan Syaripah dilanjutkan. Dari materi dialog dengan lansia terlantar ini, sebenarnya Syaripah normal, hanya saja sering pikun. Syaripah juga tergolong gampang emosi jika merasa omongannya tidak didengar.
Saat tubuhnya diperiksa, Syaripah yang datang ke rumah Risa tanpa alas kaki dan berdaki serta berkuku panjang, mengaku tubuhnya banyak terasa sakit. Terutama nyeri di jaringan sendi. Punggung perempuan yang menderita katarak ini, juga bungkuk sedikit miring ke kiri. Pertanda pernah digebuk. Kulit dada dan punggung belakangnya, terdapat noda coklat memanjang seperti bekas diseterika. Di tepi noda coklat itu, nampak luka dan ditumbuhi jamur. Gigi Syaripah juga goyang-goyang nyaris copot. Sewaktu disuruh makan, Syaripah hanya mengunyah tanpa menelannya. Telur rebus yang diberikan untuk mengganjal perutnya, setelah dikunyah lalu dia lepeh. Namun Syaripah banyak minum air putih dicampur madu. Syaripah mengetahui rasa madu dalam minumannya.
“Normal saja ibu ini. Cuma sepertinya pikun dan trauma berat,” komentar Widya.
Setelah kedatangan mobil evakuasi yang dikomandani piket Tagana Ronal, lansia dengan tubuh tinggal tulang berbalut kulit ini sempat menolak dievakuasi. Namun setelah dibujuk dan ditemani Widya, Syaripah yang selalu beranjak pergi bila mendengar suara pintu ditutup ini, akhirnya menurut ikut ke penampungan Tagana Dinsos Balikpapan di Jl MT Haryono dekat RSUD Kanujoso. (riz)
Editor : Luk
Dear niagapost.com owner,
If you’re receiving this message, it signifies the effectiveness of my marketing approach. I specialize in extending the reach of your advertising message across 5 million sites for just $50. Additionally, you have the option to expand your campaign to 15 million platforms for a mere $125. This presents an unparalleled opportunity to promote your business or services affordably.
To explore this lucrative marketing opportunity further, please feel free to contact me via email at virgo.t3@gmail.com or connect with me on Skype at live:.cid.dbb061d1dcb9127a
Looking forward to propelling your marketing efforts to new heights.