Sejarah dunia sering kali didominasi oleh cerita-cerita tentang tokoh laki-laki, padahal banyak perempuan hebat yang juga punya peran besar dalam membentuk dunia seperti sekarang. Sayangnya, nama-nama mereka sering terlupakan atau tidak mendapat pengakuan yang seharusnya. Padahal, tanpa kontribusi mereka, banyak hal yang mungkin tidak akan pernah terjadi. Artikel ini akan mengungkap lima perempuan luar biasa yang jarang dibahas, tapi punya pengaruh besar dalam sejarah.
Dari ilmuwan hingga pejuang hak asasi, perempuan-perempuan ini membuktikan bahwa kekuatan dan kecerdasan tidak mengenal gender. Mereka melawan batasan zaman, mengambil risiko, dan menciptakan perubahan yang masih terasa hingga hari ini. Yuk, simak kisah inspiratif perempuan paling berpengaruh dalam sejarah!
1. Hypatia
Hypatia adalah seorang filsuf, matematikawan, dan astronom yang hidup di Alexandria, Mesir, sekitar abad ke-4 Masehi. Dia dikenal sebagai salah satu ilmuwan perempuan pertama yang memberikan kontribusi besar dalam bidang matematika dan astronomi. Hypatia mengajar di Museum Alexandria, pusat pembelajaran terkemuka pada masanya, dan menulis beberapa karya penting tentang geometri dan astronomi. Hypatia juga membantu mengembangkan astrolabe, alat yang digunakan untuk mempelajari bintang dan planet.
Meskipun kontribusinya sangat besar, Hypatia hidup di zaman di perempuan sering dianggap inferior. Dia menjadi korban kekerasan politik dan agama karena pemikirannya yang dianggap kontroversial. Kematiannya yang tragis tidak menghapus pengaruhnya, karena karya-karyanya terus dipelajari dan menjadi dasar bagi ilmuwan-ilmuwan setelahnya. Hypatia membuktikan bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin dalam dunia ilmu pengetahuan, bahkan di era yang sangat patriarki.
Baca Juga: Fakta Unik Daun Senggani, Tanaman Liar dengan Segudang Manfaat
2. Ching Shih
ilustrasi Ching Shih (youtube.com/Watcher)
Ching Shih adalah bajak laut legendaris asal China yang hidup pada abad ke-19. Awalnya, dia adalah seorang pelacur, tapi kemudian menikah dengan Cheng I, pemimpin armada bajak laut terkenal. Setelah kematian suaminya, Ching Shih mengambil alih kepemimpinan dan membangun armada bajak laut terbesar dalam sejarah, dengan lebih dari 80.000 anak buah. Dia menciptakan kode etik yang ketat untuk mengatur anak buahnya, termasuk larangan merampok desa asal mereka.
Ching Shih tidak hanya dikenal karena kekuatannya, tapi juga kecerdikannya dalam bernegosiasi. Dia berhasil membuat pemerintah China memberinya pengampunan dan pensiun dengan damai, sesuatu yang jarang terjadi pada bajak laut. Kisahnya menginspirasi banyak orang, karena dia membuktikan bahwa perempuan bisa memimpin dengan tegas dan cerdas, bahkan di dunia yang didominasi laki-laki.
3. Hedy Lamarr
Hedy Lamarr mungkin lebih dikenal sebagai bintang film Hollywood era 1940-an, tapi dia juga adalah seorang penemu brilian. Bersama komposer George Antheil, Lamarr menciptakan sistem komunikasi spektrum tersebar, yang menjadi dasar teknologi WiFi, Bluetooth, dan GPS yang kita gunakan hari ini. Dilansir dari National Women’s History Museum, penemuannya awalnya ditujukan untuk membantu Angkatan Laut AS selama Perang Dunia II, tapi baru diakui beberapa dekade kemudian.
Meskipun kecerdasannya luar biasa, Lamarr sering diabaikan karena kecantikannya. Banyak orang sulit percaya bahwa seorang aktris cantik bisa menjadi penemu hebat. Namun, kontribusinya dalam dunia teknologi tidak bisa dipungkiri. Hedy Lamarr membuktikan bahwa kecerdasan dan bakat tidak terbatas pada satu bidang saja.
4. Njinga Mbande
Njinga Mbande adalah ratu dari Kerajaan Ndongo dan Matamba (sekarang Angola) yang memimpin perlawanan sengit terhadap penjajah Portugis pada abad ke-17. Dia dikenal sebagai pemimpin yang cerdik dan tak kenal takut, menggunakan strategi militer dan diplomasi untuk melindungi kerajaannya. Dilansir dari Longreads, Njinga bahkan belajar bahasa Portugis dan memeluk agama Kristen sementara untuk bernegosiasi dengan musuhnya.
Njinga tidak hanya berjuang melawan penjajah, tapi juga melawan tradisi patriarki di kerajaannya. Dia memimpin pasukan perang sendiri dan menolak tunduk pada tekanan untuk menikah lagi setelah kematian suaminya. Kepemimpinannya membuktikan bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin yang kuat dan visioner, bahkan di tengah situasi yang penuh konflik.
5. Mary Anning
Mary Anning adalah seorang pemburu fosil asal Inggris yang hidup pada abad ke-19. Meskipun tidak memiliki pendidikan formal, Anning menemukan beberapa fosil penting, termasuk kerangka ichthyosaurus dan plesiosaurus, yang membantu mengubah pemahaman tentang kehidupan prasejarah. Dilansir dari Natural History Museum, penemuannya sering diakui oleh ilmuwan laki-laki tanpa memberi kredit padanya.
Anning menghadapi banyak rintangan karena statusnya sebagai perempuan dari kelas pekerja. Namun, dedikasinya pada ilmu pengetahuan tidak pernah goyah. Karyanya membuka jalan bagi perkembangan paleontologi modern dan menginspirasi banyak ilmuwan setelahnya. Mary Anning membuktikan bahwa passion dan kerja keras bisa mengalahkan segala batasan.
Kisah-kisah perempuan hebat ini membuktikan bahwa sejarah tidak hanya dibentuk oleh tokoh-tokoh laki-laki. Mereka melawan stigma, mengambil risiko, dan menciptakan perubahan yang masih dirasakan hingga hari ini. Meskipun sering terlupakan, kontribusi mereka layak untuk diingat dan dirayakan.
Dari Hypatia hingga Mary Anning, mereka adalah bukti bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin, penemu, dan pejuang yang mengubah dunia. Semoga kisah para perempuan paling berpengaruh dalam sejarah bisa menginspirasi generasi sekarang untuk terus berkarya dan tidak takut melawan batasan. Sejarah mungkin sering melupakan mereka, tapi kita tidak boleh. (*)
sumber : https://www.idntimes.com/science/discovery/daffa-alfin-nurilanbiya/perempuan-paling-berpengaruh-sejarah-c1c2?page=all